Kepala Badan Nasional Penempatan dan Perlindungan Tenaga Kerja Indonesia (BNP2TKI) Moh Jumhur Hidayat meminta Pemerintah Arab Saudi mengusut tuntas kasus tewasnya Aan Darwati binti Udin Encup (37). TKI asalMajalengka, Jawa Barat, itu diduga dibunuh pihak majikan di toilet rumahnya di Kota Mekkah, Arab Saudi.
Demikian disampaikan Jumhur di Jakarta, Minggu (3/4/2011). Menurutnya, kabar tragedi mengenaskan yang menimpa Aan itu diperoleh setelah berkomunikasi dengan Konsul Jenderal RI di Jeddah Zakaria Anshar, Kamis (31/3/2011) malam lalu.
"Saya telah menanyakan pada KJRI dan membenarkan adanya kasus ini. Saya juga telah berhubungan dengan Dubes Indonesia di Riyadh Gatot Abdullah Mansyur perihal ini," kata Jumhur. BNP2TKI sendiri, lanjutnya, melalui Direktur Perlindungan dan Advokasi Kawasan Timur Tengah Syaiful Idhom telah mengontak Atase Tenaga Kerja KJRI Jeddah Budi Laksana Hidayat pada Sabtu serta memperoleh kebenaran peristiwa tersebut.
Ia mengatakan, kasus tewasnya Aan di toilet majikannya, Hamud Mhd Barkah Al Utaibi, ramai diberitakan situs www.sabq.org, media di Arab Saudi yang banyak memberitakan peristiwa kriminal pada Kamis (31/3/2011), dengan mengupas korban Aan terbunuh di toilet dan bagian tubuhnya terdapat memar akibat pukulan benda tumpul, di samping luka bekas tusukan benda tajam.
Sementara kepolisian wilayah Al Mansur kota Mekah telah memeriksa pihak yang diduga majikan berikut istrinya pada Rabu (30/3/2011) dan membawa jenazah Aan ke Rumah Sakit King Faishal di Mekah.
Source : KOMPAS.com